WAKTU DALAM ADAT BATAK (PARTINGKION)
Nenek moyang Suku Batak telah mengenal waktu dan telah membuat pembagian waktu, hal ini dibuktikan akan adanya nama-nama waktu (jam) serta pembagiannya. Waktu dalam bahasa batak disebut dengan tingki (dibaca tikki). Dalam hal waktu dalam adat batak disebut Partingkion (dibaca partikkion).
Pembagian waktu menurut tradisi batak
1. jam 05.00 Wib s/d jam 07.00 Wib disebut sogot (pagi-pagi benar)
2. jam 07.00 Wib s/d jam 11.00 Wib disebut Pangului atau Pangulihi (menjelang siang)
3. jam 11.00 Wib s/d jam 13.00 Wib disebut Hos (waktu terik matahari)
4. jam 13.00 Wib s/d jam 17.00 Wib disebut Guling (matahari condong kebarat
5. jam 17.00 Wib s/d jam 18.00 Wib disebut Bot (matahari mulai tenggelam)
Nama-nama waktu setiap jam dalam waktu 24jam
pukul 1 pagi = Haroro ni panangko (kedatangan pencuri)
pukul 2 pagi = Martahuak manuk sahali (ayam berkokok untuk pertama kalinya)
pukul 3 pagi = Martahuak manuk padua halihon (ayam berkokok untuk kedua kalinya)
pukul 4 pagi = Buha-buha ijuk (pagi-pagi benar/buta)
pukul 5 pagi = Torang ari (pagi
pukul 6 pagi = Bincar mataniari
pukul 7 pagi = Manogot
pukul 8 pagi = Tarbakta
pukul 9 pagi = Tarbakta raja
pukul 10 pagi = Sagang, paragakkon mangan
pukul 11 siang = Humara hos
pukul 12 siang = Hos
pukul 1 siang = Guling
pukul 2 siang = Guling dao
pukul 3 sore = Tolu gala
pukul 4 sore = Dua gala
pukul 5 sore = Andos potang
pukul 6 sore = Bot, bonom mataniari
pukul 7 malam = Samon
pukul 8 malam = Hatiha mangan
pukul 9 malam = Tungkap hudon
pukul 10 malam = Sampe modom
pukul 11 malam = Sampe sinok modom
pukul 12 malam = Tonga borngin
sumber : diolah dari berbagai sumber.
0 Response to "WAKTU DALAM ADAT BATAK (PARTINGKION)"
Post a Comment
hutasimatupang.org tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE